ANALISIS PENGENDALIAN KUALITAS PRODUK DALAM MEMINIMUMKAN PRODUK CACAT DI KARYA ALAM STONE

Abstrak

ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis mengenai kecacatan di Karya Alam Stone. Jenis data penelitian yaitu data kuantitatif dan sumber data penelitian yaitu sumber data sekunder. Metode analisis data yang digunakan meliputi analisis deskriptif, process control, diagram pareto, dan diagram fishbone. Berdasarkan hasil analisis dengan menggunakan peta kendali menunjukkan bahwa tidak ada proses yang melebihi batas kendali, berdasarkan hasil analisis dengan menggunakan diagram pareto menunjukkan bahwa jenis cacat tertinggi ke jenis cacat terendah. Pada diagram pareto dapat dilihat bahwa jenis cacat tertinggi yaitu jenis cacat retak dengan persentase 41,05%, selanjutnya jenis cacat pecah dengan persentase 32,07% dan terakhir adalah jenis cacat berlubang dengan persentase sebesar 26,42%. Dan berdasarkan hasil analisis dengan menggunakan diagram fishbone menunjukan bahwa yang menjadi faktor penyebab terjadi kecacatan retak, pecah dan berlubang yaitu faktor metode seperti cacat body atau pecah yaitu pada saat finishing body yang kurang rapi, yang dikarenakan proses pengerjaannya tidak sesuai prosedur. Faktor manusia Penyebab terjadinya cacat body kurang pada faktor manusia yaitu pekerja yang kurang teliti dan terburu yang menyebabkan adanya cacat pada proses produksi. Sedangkan faktor mesin yaitu Setingan mesin yang kurang pas juga dapat menimbulkan adanya gompal pada proses pencetakan body.

ABSTRACT
This study aims to analyze the disability in Karya Alam Stone. The type of research data is quantitative data and the research data source is secondary data sources. The data analysis methods used include descriptive analysis, process control, pareto diagrams, and fishbone diagrams. Based on the results of the analysis using the control map shows that there is no process that exceeds the control limits, based on the results of the analysis using the pareto diagram shows that the highest type of defect to the lowest type of defect. On the pareto diagram it can be seen that the highest type of defect is the type of crack defect with a percentage of 41.05%, then the type of defect is broken with a percentage of 32.07% and the last is the type of defect with a hole with a percentage of 26.42%. And based on the results of the analysis using the fishbone diagram, it shows that the factors that cause cracks, ruptures and holes are method factors such as body defects or ruptures, namely when finishing the body that is not neat, which is due to the process not according to procedure. Human factors The cause of body defects is less in human factors, namely workers who are less careful and hasty which causes defects in the production process. While the machine factor is that the machine settings that are not quite right can also cause the body molding process to break.